oleh

Opini: Kejahatan Dokter Priguna

Kepolisian harus membongkar tuntas perbuatan mengerikan yang dilakukan Priguna Anugerah. Dokter 31 tahun yang tengah menempuh studi dokter spesialis anestesi itu melakukan kejahatan seksual terhadap perempuan dengan berkedok menjalankan prosedur medis dan memanfaatkan keahliannya: meminta gadis itu untuk melakukan transfusi darah tapi kemudian membiusnya lalu menyetubuhinya. Benar-benar perbuatan tak bermoral.

Polisi harus memeriksa semua ini: bagaimana sistem keamanan di RS Hasan Sadikin tempat peristiwa itu terjadi; apakah ini tindakan Priguna pertama atau sudah ada korban lain; apakah kejahatan semacam ini pernah terjadi sebelumnya atau tidak; atau pernah terjadi tetapi dipendam, ditutup rapat-rapat untuk menjaga nama baik institusi, dan seterusnya.

Kita tidak bisa membayangkan jika dokter semacam Priguna ini terjun ke masyarakat dan kemudian berpredikat dokter spesialis anestesi. Dengan jabatan dan keahlian sebagai  dokter spesialis anestesi ia bisa “berubah” menjadi monster  tak terdeteksi karena berlindung di balik jubah putih putihnya -seorang dokter! Mengerikan dan timbul pertanyaan: apakah kelainan seksual -atau kelainan jiwa- jika bisa disebut demikian, tidak terdeteksi saat Priguna menjadi mahasiswa kedokteran atau masuk dan mendaftar menjadi dokter spesialis? Atau adakah yang salah dalam sistem pendidikan kedokteran kita atau sistem penerimaan untuk pendidikan lanjutan seorang dokter spesialis yang dikenal dengan Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) itu?

Kita pernah dikejutkan dengan kasus Reynhard Sinaga, WNI yang memperkosa sekitar 50 pria di Inggris dengan cara membiusnya. Reynhard mencari mangsanya, para pria yang mabuk, dan menyeretnya ke apartemennya sebelum kemudian membiusnya dan melampiaskan nafsu seksnya. Peristiwa pada 2020 itu membuat mahasiswa Indonesia tersebut dihukum seumur hidup dan dijebloskan ke penjara super ketat, penjara kategori A, HMP Wakefield yang dijuluki sebagai “monster mansion.”  Media Inggris menyebut Reynhard sebagai “predator seks.”

Priguna jika tidak terbongkar kejahatannya besar kemungkinan bisa menjelma menjadi predator. Monster berjubah putih yang mengincar korbannya dengan keahliannya, dengan alasan medis, dan dalil seorang ahli anestesi, dengan ketampanannya…. Mengerikan. (domainhukum.com)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed